Travel

Menginap di Hotel Salak The Heritage, Betah Banget!

Dari sekian banyak hotel di Bogor, ada satu tempat yang paling bikin aku terkesan dengan keramahan stafnya, suasana kamarnya, dan fasilitas penunjang lainnya selama liburan di sana. Yups, kali ini aku mau share ke kalian, pengalaman menginap di Hotel Salak The Heritage saat libur lebaran lalu.

Menginap di Hotel Salak
Source: www.hotelsalak.co.id

Annyeong!

Kota Bogor merupakan tempat favoritku untuk lari sejenak dari hiruk pikuk Jakarta. Ini  karena lokasinya yang masih mudah dijangkau (dengan kendaraan umum) bagiku yang berdomisili di Jakarta Selatan. Di sana, biasanya aku dan keluarga berjalan-jalan menjelajah kebun raya, kulineran di Surya Kencana, beli oleh-oleh asinan buah di pinggir jalan, atau sekadar memberi makan rusa tutul dari luar pagar Istana Kepresidenan.

Saat libur panjang seperti libur lebaran, jika tidak mudik maka aku pasti berlibur ke kota ini. Melewati beberapa hari yang menyenangkan, menghirup udara pagi kota Bogor yang berlimpah oksigen segar hasil produksi paru-paru kebun raya, dan staycation.

Tahun ini, aku pilih Hotel Salak The Heritage untuk menginap bersama Mama, Papa, dan anak semata wayangku, Cinta.

Alasanku Betah Menginap di Hotel Salak The Heritage Bogor

Eh iya, aku booking kamar via Traveloka, aplikasi favoritku yang sangat membantu untuk merencanakan liburan. Pokoknya, aku udah klik banget deh sama aplikasi ini. Mulai dari pesan tiket hotel, pesawat, kereta, sampai terakhir aku juga pesan tiket waterboom di Traveloka Xperience. Kenapa selalu Traveloka? Selain sudah terpercaya, Traveloka juga sering kasih promo diskon yang lumayan banget. Liburan jadi lebih hemat deh.

Apa aja sih, alasan yang bikin aku betah menginap di Hotel Salak The Heritage?

Lokasi Super Strategis

Hotel Salak berada di Jl. Ir. H. Juanda No.8, Pabaton, Kecamatan Bogor Tengah. Lokasinya persis di sebelah kantor Walikota Bogor, seberang Istana Kepresidenan Bogor, alun-alun, dan selangkah dari Kebun Raya.

Lokasi Hotel Salak The Heritage
Lokasi Hotel Salak The Heritage, source: google maps

Kalau pas nginep di sini, aku sering ngebayangin di dekatku ada Pak Bima Arya lagi ngantor, ada paspampres lagi jaga-jaga, dan ada kebun seluas-luasnya gak jauh dari mataku memandang, hehehee… Lokasinya prestige banget kan.

Teruus, buat kalian yang kemana-mana menggunakan moda transportasi umum, Hotel Salak The Heritage  recomended banget karena aksesnya super duper mudah. Dari Jakarta, kita bisa naik Commuterline tujuan Jakarta Kota-Bogor, lalu turun di stasiun akhir (stasiun Bogor). Dari sana, kita keluar lewat Pintu Timur atau yang lebih terkenal dengan sebutan Pintu Alun-Alun. Setelahnya kita tinggal berjalan kaki sejauh kurang lebih 600 meter.

Serius, aku saranin untuk jalan kaki aja, karena memang sedekat itu. Di perjalanan kalian gak akan merasa lama, karena bisa lihat pemandangan kota Bogor yang hijau, rindang, daaan banyak banget jajanan enak pinggir jalan yang kalian jarang temui di Jakarta. Mulai dari es cendol duren, rambut nenek, es lilin, jajanan serba aci-aci-an, dan masih banyak lagi.

Nuansa Heritage dengan Suasana yang Tenang

Dilansir dari situs sindonews.com, hotel Salak The Heritage merupakan merupakan hotel tertua di Indonesia. Berdiri sejak tahun 1856, berupa rumah peristirahatan untuk para tamu Gubernur Jenderal Hindia Belanda kala itu.

Seiring perjalanan waktu, terjadi pergantian kekuasaan dari masa penjajahan Belanda, Jepang, Sekutu, hingga masa kemerdekaan, hotel ini mengalami beberapa kali perpindahan kepemilikan dan perubahan nama.

Hotel Salak The Heritage merupakan cagar budaya yang telah bertransformasi menjadi hotel mewah dan modern tanpa meninggalkan nilai sejarahnya. Inilah yang membuatku penasaran, bagaimana rasanya menginap di sana.

Liburan di Hotel Salak
Cinta dan Kakek

Meski beberapa review yang kubaca mengatakan kalau hotel ini horor, tapi aku gak percaya. Lagipula buatku, ada yang lebih menyeramkan dibanding hantu, yaitu begal dan tanggal tua. Hhhh, ada-ada aja netizen memang…..

Kesan pertama saat masuk lobi dan menjelajah selasarnya, hotel ini tenang banget, asli! Buat kalian yang gak suka suasana bising, pasti betah banget staycation di sini. Akan tetapi, kalau kalian lebih suka suasana modern dan ramai, mungkin kurang cocok, ya.

Karena niatku memang untuk “menyepi”, aku betah di sini. Suasananya syahdu, teduh, lampu kamar yang tidak terlalu terang, dan nuansa kamar heritage yang didominasi perabot kayu bikin aku ingat zaman dahulu saat di rumah nenek masih dilengkapi dengan perabot khas jadulnya.

Fasilitas Kamar yang No Play-Play

Aku memesan dua unit kamar Superior Twin. Kenapa yang twin, gak yang double? Karena sudah gak ada pilihan, wkwkwk…. Aku pesan di tanggal yang sudah mepet dengan rencana perjalanan kami. Yes, kelewat rempong dengan urusan pekerjaan dan pesanan kue nastar, aku jadi lupa kalau perlu booking hotel dari jauh-jauh hari. Tapi untungnya masih dapat di Salak, gak apa-apa deh.

Hotel Salak The Heritage
Kamar Superior Twin, source: www.hotelsalak.co.id

Ada banyak jenis kamar di Hotel Salak The Heritage. Mulai dari yang standar, superior, deluxe, executive, hingga presidential.

Psstt… Alasan lain yang bikin aku betah menginap di Hotel Salak The Heritage adalah bathub nya. Sesederhana kepingin berendam air hangat untuk hilangin pegal-pegal di badan, dan supaya si Cinta gak heboh bolak-balik minta berenang terus.

Soalnya yang sudah-sudah, anak ini kalau staycation pasti gak cukup nyemplung cuma satu kali aja di kolam renang. Gimana emaknya mau istirahat kalau kudu nungguin dia terus di pinggir kolam? Jalan tengahnya, aku incar hotel dengan bathub supaya dia bisa main air sendiri.. Wkwkwkwkwk

Fasilitas di kamar juga cukup lengkap. Mulai dari amenities, teko listrik untuk membuat kopi dan teh, lantai dilapisi karpet wall-to-wall (jadi gak perlu ndrejes kalau turun dari tempat tidur), handuk juga sudah dibentuk di atas kasur, brankas, setrika berikut mejanya, lemari es, TV dengan channel lokal dan cable, water heater, dan hair dryer.

Sampe engap nulisnya, wkwkwk… Ini hotel bintang empat dengan harga kamar yang terjangkau banget menurutku. Worth it kan dengan segala fasilitas yang ada di dalamnya? Banget!

Hanya saja, pendingin udara aku rasa kurang berfungsi maksimal di kamar satunya (kamar yang ditempati orangtuaku). So far mereka gak masalah, karena memang mereka juga gak suka kalau terlalu dingin.

Kolam Renang Kids Friendly

Buatku, setiap staycation wajib banget pilih hotel yang ada kolam renangnya. Biar sekalian aja, gitu, jadi bocil juga gak bosan-bosan banget berdiam diri di kamar. Kolam renang di hotel ini tidak begitu besar, tapi cukup memadai. Ada dua bagian kolam: yang dangkal untuk anak balita, dan satunya lagi untuk dewasa (kedalaman mulai dari 75 cm hingga lebih dari satu meter).

kolam renang hotel salak
Kolam renang Hotel Salak, source: www.hotelsalak.co.id

Di pinggir kolam, ada beberapa kursi kolam yang bisa digunakan untuk orang dewasa beristirahat sambil menunggu anak-anak berenang. Di sini gak usah takut kepanasan ya, karena suasananya rindang banget. Tapiii, meskipun rindang, jangan lupa pakai sunscreen dulu, intinya skin care-an teteup kudu wajib hukumnya.

Di samping kolam juga ada kamar bilas dan ruang ganti. Jadi gak perlu basah-basahan pas mau balik ke kamar saat selesai renang.

Kolam renang Hotel Salak
Berenang di sore hari.

Banyak hotel memiliki fasilitas kolam renang, tapi jarang yang bisa mengemasnya menjadi kegiatan yang fun untuk anak-anak. Pengalaman menginap di Hotel Salak The Heritage jadi makin berwarna karena ada kegiatan Wet Party di setiap hari Minggu.

Di Wet Party, pengelola hotel membuat kegiatan interaktif yang seru bersama anak-anak di kolam renang. Seperti mencari telur, dan kegiatan games lainnya yang tentunya berhadiah.

Ketupat Sayur Padang yang The Best

Menu breakfast di hotel Salak The Heritage cukup beragam, dengan jenis makanan Indonesia dan Western. Dari appetizer, dessert dan pastry corner semua lengkap tersedia. Soal rasa, sebenarnya kembali ke selera lidah masing-masing, tapi menurutku rata-rata masakannya terasa cukup light alias tidak terlalu medhok bumbu.

Dari semuanya, menu yang paling juara adalah ketupat sayur padang-nya. Aku ingat sebelumnya pernah baca review tentang ketupat sayur padang di Hotel Salak The Heritage, yang katanya wajib dicoba. Dan akhirnya aku bisa ngerasain sendiri deh, ternyata memang benar seenak itu rasanya.

Terakhir kali aku makan ketupat sayur padang dengan rasa yang benar-benar enak itu di sebelah sekolah TK Cinta (sudah hampir lima tahun lalu). Setelah Cinta masuk SD, aku coba main lagi ke sana, ternyata sudah gak jualan itu Uda… Hiks! Sampai sekarang belum ketemu lagi yang rasanya benar-benar otentik. Alhamdulillah, hari itu di Hotel Salak The Heritage akhirnya aku bisa ngobatin rasa kangen sama ketupat sayur padang!!

Ketupat sayur padang-nya bakal jadi alasan kuat untuk aku balik menginap lagi di sini, saat ada kunjungan ke Bogor di lain waktu.

Spa Cokelat by Chocolaspa

Di Hotel Salak The Heritage, ada layanan Spa dari Chocolaspa. Perawatannya ada banyak, mulai dari body, hair, dan face treatment. Cocok banget buat kalian yang kepingin rileks sambil merawat diri.

Harganya juga termasuk lebih hemat jika dibandingkan dengan layanan spa sejenis di Jakarta. Pokoknya. bener-bener all-in banget deh, menginap di Hotel Salak The Heritage.

Fasilitas Lain yang Mendukung

Masih banyak fasilitas lain yang dijamin bakal buat kita jadi makin betah saat menginap di Hotel Salak The Heritage. Diantaranya fitness center, business center yang meliputi toko craft dan oleh-oleh makanan khas Bogor , toko obat, layanan children movie night, serta resto dan cafe yang menyajikan makanan dengan variasi menu yang beragam.

Yang aku suka lagi, di sini banyak spot foto menarik lho. Jadi kita bisa leluasa mengabadikan momen-momen berkumpul bersama keluarga.

Liburan di Bogor
Spot foto di Hotel Salak The Heritage

Selain itu, kita juga bisa bersantai di gazebo dan bangku taman, sambil memberi makan ikan koi yang gendut-gendut banget, hehehe…

Staf yang Ramah dan Siap Membantu

Di Hotel Salak The Heritage, stafnya semua ramah. Ini jadi hal yang paling krusial, sih, buat aku memilih akan balik atau enggak ke hotel yang sama di lain waktu.

Dulu, aku pernah ngerasain gak enak banget saat nginep di hotel yang stafnya kurang ramah, alias gak bisa kasih pelayanan maksimal ke tamu. Belum lagi hal-hal sepele yang jadi ganggu, kayak amenities yang gak lengkap, respon lama saat komplain kulkas gak dingin, atau air kamar mandi yang menggenang. Padahal itu level bintang 4 juga lho, tapi pelayanannya jauuh kurang banget.

Di Hotel Salak The Heritage, mulai dari reception, roomboy, housekeeper, waiter, sampai staf yang jaga di pinggir kolam semuanya ramah. Bahkan aku sempat diantar saat kesulitan menemukan toilet umum hotel, karena waktu itu belum masuk waktu check-in.

Mas-mas di reception nya juga sabar banget ngeladenin aku yang bawel konfirmasi kalau remote AC aku sempat menghilang, wkwkwk. Padahal jelas-jelas itu remote ada di tempatnya (di dinding).

Proses check in dan check out juga cepat (pelayanannya sat-set), dan staf komunikatif banget saat memberikan penjelasan lokasi kamar dan cara penggunaan lift. Jujur, aku terharu banget, mereka totally professional, and have ­­very good service quality in hospitality.

Bakal Balik Atau Enggak?

Dari semua yang sudah aku rasakan saat staycation di Hotel Salak The Heritage, YES aku memutuskan akan balik ke sini saat liburan ke Bogor lagi. Dengan harga yang gak terlalu mahal, aku dan keluarga bisa merasakan liburan yang menyenangkan dan syahdu (ciah elah syahdu..).

Lebaran di Hotel Salak

Kalian juga wajib banget nginep di sini ya. Saranku, booking kamar dari jauh-jauh hari supaya bisa dapat kamar yang paling sesuai dengan kebutuhan kalian. Kalau aku kemarin agak sedih karena gak bisa dapat kamar dengan tempat tidur double, jadi harus pisah kasur sama Cinta.

Eeeh.. Endingnya juga itu bocil tidur di kamar neneknya, eike tidur sendirian malah.

Yaaa, begitu deh keseruan pengalamanku selama menginap di Hotel Salak The Heritage. Hotel cagar budaya yang telah bertransformasi menjadi hotel mewah dan modern tanpa meninggalkan nilai sejarahnya. Nyaman, dan puas banget dengan pelayanannya yang prima.

Next, kita liburan ke mana lagi, yaa?

Florensia Prihandini

Selamat datang di Blog Bundanyacinta! Perkenalkan, saya Flo. Blog ini berisi warna-warni kehidupan saya sebagai singlemom yang aktif dalam dunia kepenulisan. Di blog ini, kalian akan diajak untuk memahami bagaimana serunya dunia single parenting. Selain itu, saya juga mengulas buku, drama Korea, musik, tempat-tempat wisata, dan menulis cerita fiksi yang biasanya diangkat dari kisah nyata. Silakan menikmati, like, dan tinggalkan komentar yang positif ya 🙂

6 Comments

  • Julia Pasca

    Menepis hoax ya kan mbak. Gak ada sensasi horornya dilihat dari foto-foto yang mbak bagikan euy. Hotel yang gak bising dengan keramaian.

    Anyway laris juga berarti ya, Mbak. Soalnya memang harus booking jauh² hari untuk bisa dapat kamar yang sesuai kebutuhan

    • Florensia Prihandini

      Bundanyacinta

      Gak horor sama sekali, Mba. Mungkin karena tema nya heritage, perabotan dan kamar mandi masih “jadul” juga. Tapi malah itu jadi nilai jual nya dia, karena unik.

      Terus, awalnya kupikir hotel ini sepi peminat. Ternyata salaah, baru kelihatan ramai nya pas breakfast. Setelah breakfast langsung sepi lagi.

  • Akarui Cha

    Senaaaanggg banget dapat cerita momen menginap di Hotel Salak The Heritage. Salah satu penginapan kebanggan kota Bogor, apalagi lokasinya berada di lingkar Kebun Raya. Aku sering ke mari tapi bukan untuk menginap karena domisiliku memang di Bogor. Dulu, semasa sekolah, setiap jelang akhir tahun, hotel ini selalu mengadakan momen Bonenkai dan akan banyak penyuka budaya Jepang yang berkumpul di sekitar kolamnya hingga hanabi jelang pergantian hari.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *